PBB Mendukung Program Makanan Bergizi Gratis: Investasi Penting dan Efektif untuk Meningkatkan Gizi

by -52 Views

Jeffrey Sachs, seorang ekonom dan advokat SDGs di bawah Sekretaris Jenderal PBB, menganggap program makan bergizi gratis sebagai investasi yang efektif bagi negara dalam meningkatkan nutrisi masyarakatnya. Pendapat tersebut disampaikan oleh Sachs dalam sebuah seminar publik yang diselenggarakan oleh Prakerja, United in Diversity Foundation (UID), dan The Sustainable Development Solutions Network (SDSN).

Menurut Sachs, program ini merupakan langkah positif yang dilakukan oleh negara untuk memperbaiki nutrisi masyarakat, terutama melalui kerjasama dengan program makan sekolah. Meskipun mengakui bahwa program ini memerlukan biaya yang tidak sedikit, Sachs meyakini bahwa jika dijalankan dengan baik, akan memberikan dampak yang signifikan dalam jangka panjang.

Sachs juga menjelaskan bahwa program makan bergizi gratis ini memberikan manfaat besar terutama bagi anak-anak, ibu hamil, dan juga dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Program ini memberikan kesempatan bagi anak-anak dan ibu hamil untuk mendapatkan asupan makanan bergizi secara teratur, sehingga dapat mencegah stunting dan kekurangan gizi yang dapat berdampak pada perkembangan fisik dan mental.

Selain itu, implementasi program ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 2, yaitu mengatasi kelaparan dan malnutrisi. Sachs menekankan bahwa SDGs menawarkan panduan yang tepat untuk mencapai masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan bagi semua orang.

Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, telah mengusulkan program makan bergizi gratis untuk para siswa di sekolah. Pemerintah dan Badan Anggaran DPR RI juga telah menyepakati anggaran sebesar Rp71 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 untuk mendukung program ini.