BPBD Banyuasin Menyalurkan Bantuan Banjir kepada 184 Kepala Keluarga, Drainase Tersumbat Diduga Menjadi Penyebab Bencana

by -87 Views

Redaksi
11 Juli 2024 | 18:07 Dibaca 953 kali

Berita
BPBD Banyuasin Salurkan Bantuan Banjir untuk 184 Kepala Keluarga, Drainase Tersumbat Jadi Penyebab Bencana

Personel BPBD Banyuasin saat menyerahkan bantuan kepada keluarga terdampak banjir. (Foto: Istimewa)

SUARA INDONESIA, BANYUASIN- Pemerintah Kabupaten Banyuasin melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di Kecamatan Telang Kelapa.

Kepala BPBD Banyuasin, Reza Agust Perdana, bersama unsur kecamatan, mendistribusikan bantuan langsung berupa sembako kepada 184 kepala keluarga di tiga titik lokasi yang terdampak.

Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Talang Kelapa ini disebabkan oleh saluran drainase yang terhambat. Reza mengungkapkan bahwa faktor utama penyebab banjir adalah tersumbatnya saluran drainase oleh lumpur dan sampah.

Meskipun saat ini sudah memasuki musim kemarau, intensitas hujan yang tinggi beberapa hari terakhir menyebabkan luapan air sungai gasing membanjiri di beberapa titik lokasi dari dua kelurahan yang terdampak.

“Kami telah menyerahkan bantuan kepada warga di dua kelurahan, yaitu Sukajadi Timur dan Keramat Raya, dengan kelurahan Sukajadi Timur menjadi wilayah yang paling parah terdampak,” kata Reza Agust Perdana, saat meninjau lokasi, Rabu (9/7/2024).

Camat Talang Kelapa, Salinan, juga turut serta dalam pendistribusian bantuan tersebut. Ia menekankan pentingnya upaya jangka panjang untuk mengatasi masalah saluran drainase yang sering kali menjadi penyebab banjir berulang di wilayahnya.

“Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Banyuasin telah berhasil mengatasi banjir di beberapa titik, seperti di perumahan Alghoni dan Tanamas, yang tahun ini tidak mengalami banjir lagi. Insyaallah untuk dua kelurahan ini akan kita usulkan juga kegiatan pengerukan,” jelasnya.

Selain Kecamatan Telang Kelapa, tidak ada laporan dari kecamatan lain mengenai dampak banjir akibat intensitas hujan yang tinggi. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Redaksi
Editor : Mahrus Sholih