Kejaksaan Negeri Kampar sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang melibatkan lima tersangka di salah satu Kantor Cabang Pembantu (KCP) bank BUMN di Bangkinang. Namun, perhatian sekarang beralih ke anggota DPRD Kampar, Irwan Saputra, yang telah mangkir dua kali dari panggilan pemeriksaan tanpa alasan jelas. Kasi Intel Kejari Kampar, Jackson Apriyanto, meyakini bahwa Irwan terlibat dalam kasus ini meskipun belum ditetapkan sebagai tersangka. Kejari telah turunkan tiga penyidik untuk memeriksa puluhan debitur di sejumlah desa di Kampar. Kasus ini tak hanya melibatkan lima tersangka, tetapi semua pihak yang terlibat akan ditindaklanjuti, termasuk aktor di luar pihak bank. Kejari Kampar telah menetapkan lima tersangka dalam kasus dugaan penyelewengan dana KUR yang terjadi antara 2021 hingga 2023. Semua proses penyidikan masih terus berkembang, dan Kejaksaan terus memastikan bahwa kasus ini diungkap dengan baik.
Anggota DPRD Kampar Absen Lagi Saat Diperiksa Terkait Korupsi KUR
