MEDAN, Waspada.co.id – Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, menyatakan bahwa pihaknya akan terus berupaya maksimal dalam mengungkap kasus pembegalan.
Hal ini disampaikan sebagai respons terhadap adanya beberapa kasus perampasan di tengah jalan dengan cara menghentikan pengendara yang terjadi di wilayah Polrestabes Medan.
“Kami akan terus berupaya maksimal dalam mengungkap kasus pembegalan di Kota Medan dan sekitarnya,” katanya, Sabtu (12/10).
“Kami telah membentuk Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Pemburu Begal yang dilengkapi dengan 3 unit mobil dan 7 unit sepeda motor dengan 22 personel yang siap mencari pembegal dan sarang geng motor,” kata Gidion.
Ia menegaskan bahwa Polrestabes Medan dan polsek di wilayahnya akan terus mencari pembegal dan sarang geng motor serta memberikan tindakan tegas kepada pelaku yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Prioritas kami adalah pembegal dan geng motor. Tim URC Pemburu Begal melakukan patroli setiap malam,” kata Gidion sambil meminta masyarakat untuk meningkatkan sistem keamanan di lingkungan masing-masing.
“Polrestabes Medan juga aktif dalam membangun sistem keamanan dan terus memberikan imbauan kamtibmas kepada masyarakat Kota Medan,” harap Gidion. (wol/lvz/d1)
Editor: Rizki Palepi
