MEDAN, Waspada.co.id – Sejak negara ini merdeka dari penjajahan Belanda dan Jepang, Kota Medan sudah ada lebih dahulu. Bahkan, meskipun Negara Kesatuan Republik Indonesia baru berusia 78 tahun, Kota Medan sudah berusia 433 tahun yang diperingati setiap 1 Juli oleh warganya.
Berdasarkan catatan yang diunggah Wikipedia dan dikutip Waspada Online, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tingkat II Medan secara resmi menetapkan tanggal 1 Juli 1590 sebagai Hari Jadi Kota Medan, menggantikan peringatan Hari Ulang Tahun Kota Medan yang sebelumnya dirayakan setiap 1 April.
Berikut adalah daftar nama-nama Wali Kota Medan mulai dari zaman penjajahan Belanda, Jepang, hingga sekarang yang telah berhasil dirangkum oleh Waspada Online:
Zaman Penjajahan Belanda
1. Daniël Mackay, menjabat 1 Mei 1918 – 30 April 1931
2. J.M Wesselink, menjabat 1 Mei 1931 – 30 April 1935
3. G Pitlo, menjabat 1 Mei 1935 – 30 April 1938
4. Carl Erich Eberhard Kuntze, menjabat 1 Mei 1938 – 14 Februari 1942
Zaman Penjajahan Jepang
5. Shinichi Hayasaki, menjabat 15 Februari 1942 – 16 Agustus 1945
Zaman Kemerdekaan
6. Luat Siregar, menjabat 17 Agustus 1945 – 10 November 1945
7. M Yusuf, menjabat 10 November 1945 – 31 Oktober 1947
8. Djaidin Purba, menjabat 1 November 1947 – 11 Juli 1952
9. A.M Jalaludin, menjabat 12 Juli 1952 – 1 Desember 1954
10. Muda Siregar, menjabat 2 Desember 1954 – 2 Juli 1958
11. Madja Purba, menjabat 3 Juli 1958 – 27 Februari 1961
12. Basyrah Lubis, menjabat 28 Februari 1961 – 9 Oktober 1964
13. Roos Telaumbanua, menjabat 10 Oktober 1964 – 27 Agustus 1965
14. Aminurrasyid, menjabat 28 Agustus 1965 – 26 September 1966
15. Sjoerkani, menjabat 26 September 1966 – 2 Juli 1974
16. A.M Saleh Arifin, menjabat 3 Juli 1974 – 31 Maret 1980
17. Haji Agus Salim Rangkuti, menjabat 1 April 1980 – 31 Maret 1985, terpilih kembali 1 April 1985 – 31 Maret 1990
18. Bachtiar Djafar, menjabat 1 April 1990 – 31 Maret 1995, terpilih kembali 1 April 1995 – 31 Maret 2000
19. Abdillah, menjabat 1 April 2000 – 31 Maret 2005, terpilih kembali 1 April 2005 dan diberhentikan 20 Agustus 2008 karena masalah hukum
20. Afifuddin Lubis (Penjabat), menjabat 20 Agustus 2008 – 22 Juli 2009 menggantikan Abdillah yang terlibat dalam kasus korupsi APBD Kota Medan dan pengadaan mobil Damkar
21. Rahudman Harahap (Penjabat), menjabat 23 Juli 2009 – 15 Februari 2010
22. Syamsul Arifin (Penjabat), menjabat 16 Februari 2010 – 25 Juli 2010, juga menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara saat itu
23. Rahudman Harahap, menjabat 26 Juli 2010 – 16 Mei 2013 karena terjerat kasus Tunjangan Aparatur Pemerintah Desa Kabupaten Tapsel
24. Dzulmi Eldin (Pelaksana tugas), menjabat 15 Mei 2013 – 17 Juni 2014, kembali bertugas 18 Juni 2014 – 26 Juli 2015
25. Syaiful Bahri Lubis (Pelaksana Harian), menjabat 27 Juli 2015 – 5 Oktober 2015
26. Randiman Tarigan (Penjabat), menjabat 5 Oktober 2015 – 17 Februari 2016, Randiman dan Syaiful Bahri merupakan Wali Kota Medan di masa transisi
27. Dzulmi Eldin, menjabat 17 Februari 2016 – 17 Oktober 2019
28. Akhyar Nasution (Pelaksana tugas, Definitif), menjabat 17 Oktober 2019 – 11 Februari 2021, kemudian definitif 11 Februari 2021 – 17 Februari 2021
29. Arief Sudarto Trinugroho (Penjabat sementara), menjabat 23 September 2020 – 6 Desember 2020
30. Wiriya Alrahman (Pelaksana harian), menjabat 17 Februari 2021 – 26 Februari 2021
31. Bobby Nasution, menjabat 26 Februari 2021 hingga sekarang
(wol/mrz/wikipedia/d2)
Editor AGUS UTAMA
