Rektor Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban, Dr. Warli, memberikan hadiah kepada para pemenang lomba dalam Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida) XVII Jawa Timur 2024. (Foto: Istimewa)
SUARA INDONESIA, TUBAN – Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban kembali dipilih untuk menjadi tuan rumah Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida) XVII Jawa Timur 2024 untuk kedua kalinya. Lomba baca puisi yang diadakan di Aula Lantai II Gedung Rektorat Unirow Tuban berlangsung pada 26-27 Juli 2024.
Acara dihadiri oleh Jajaran Rektorat Unirow Tuban, Perwakilan dari BPSMI Jawa Timur yang juga menjadi salah satu dewan juri I, yaitu Nanang Suryadi, Wahyu Haryanto, dan Agus R. Kemudian Subagyo sebagai dewan juri II dan III lomba baca puisi Peksimida XVII.
Dr. Warli, Rektor Unirow Tuban, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk menjadi tuan rumah kedua kalinya dalam acara Peksimida XVII Jawa Timur 2024.
“Di tahun 2018, kami juga dipilih sebagai tuan rumah, khususnya untuk lomba fotografi. Meskipun kami memiliki keterbatasan, kami meminta maaf jika ada fasilitas yang belum memenuhi syarat,” kata Warli, pada Minggu (27/07/2024).
Dr. Warli menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh PTN dan PTS se-Jawa Timur dengan jumlah 46 peserta dari 33 universitas. Acara ini juga melibatkan dewan juri yang berasal dari kalangan profesional, seperti BPSMI Jawa Timur, Balai Bahasa, dan praktisi.
“Pada kesempatan ini, saya mengucapkan selamat dan semangat kepada para mahasiswa peserta lomba hari ini. Semoga semua dapat mengikuti kegiatan hingga akhir acara. Oleh karena itu, berikan pertunjukan terbaik dalam membaca puisi nanti,” katanya.
Sementara itu, Nanang Suryadi, perwakilan dari BPSMI Jawa Timur yang juga menjadi salah satu dewan juri, menyatakan bahwa Peksimida ini adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali. Ia juga mengapresiasi Unirow Tuban yang telah bersedia menjadi tuan rumah dan menyediakan segala fasilitas dan kebutuhan untuk perlombaan ini.
“Nanang menjelaskan bahwa lomba baca puisi terbagi menjadi dua bagian, yaitu puisi wajib dan puisi pilihan. Aspek penilaian terdiri dari pemahaman, penghayatan, vokal, dan penyajian. Setiap peserta hanya tampil satu kali, tanpa babak penyisihan.
“Pemenang juara pertama pada setiap lomba akan mewakili provinsi pada kesempatan berikutnya, yaitu Pekminas yang akan digelar di Jakarta,” tambahnya.
Para pemenang lomba baca puisi ini dipilih dari kategori putra dan putri sebagai berikut:
Juara I
Ahmad Roni Hidayat, Universitas Negeri Surabaya
Fedina Emi Ayu Lestari, Universitas Negeri Surabaya
Juara II
Muhammad Aqib, Universitas Brawijaya
Aisyah Marsha Nabila, Universitas Muhammadiyah Malang
Juara III
Ocatavian Bagas Pramudika, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
Nabilla Mahda Susila, Universitas Negeri Malang
Harapan I
Moh. Sudirman, Universitas Trunojoyo Margareza
Dwi Wahyuni, Universitas Airlangga
Harapan II
Muhammad Noor Fu’adi, Universitas Muhammadiyah Malang
Jihan Aurah, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
Harapan III
Kurniawan Hidayat, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Adiska Putria Nova, Universitas 17 Agustus Surabaya
– Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta: Irqam
Editor: Mahrus Sholih
