Rizal Bawazier, Caleg DPR RI Terpilih, Berkomitmen untuk Mensejahterakan Masyarakat dengan Menciptakan Kampung Produksi

by -73 Views

Rizal Bawazier Caleg DPR RI Terpilih Berkomitmen Ciptakan Kampung Produksi

Puluhan awak media mendengarkan uraian dari Rizal Bawazier. (Foto: Ragil)

SUARA INDONESIA, PEMALANG – Berawal dari keprihatinan akan kondisi Kabupaten Pemalang yang masuk kategori daerah termiskin di Provinsi Jawa Tengah, Rizal Bawazier (RB) Caleg DPR-RI Terpilih dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengajak masyarakat untuk menciptakan kampung produksi.

Masing-masing kampung produksi akan menghasilkan kegiatan ekonomi masyarakat yang nantinya dapat menciptakan lapangan pekerjaan. Hal ini diungkapkan oleh Rizal di hadapan puluhan wartawan Pemalang, dalam acara halal bihalal di sebuah rumah makan di Kecamatan Taman, pada Jumat (12/7/2024).

Sejak memulai kampanye hingga terpilih sebagai anggota legislatif, Rizal tetap berkomitmen untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM) dengan membentuk Skill Development Center (SDC) di setiap kecamatan di Kabupaten Pemalang, serta tiga kabupaten lainnya di daerah pemilihannya.

Fungsi dari SDC ini adalah untuk mengidentifikasi kebutuhan industri, mengembangkan program pelatihan dan magang, serta memfasilitasi sertifikasi dan penempatan tenaga kerja di Kabupaten Pemalang guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Setiap desa juga akan memiliki ikon produksi sebagai ciri khas dan pendorong ekonomi.

Rizal menjelaskan contoh Desa Kendalsari, Kecamatan Petarukan memiliki ikon Kampung Kambing, sedangkan Dukuh Mengoneng, Kelurahan Bojongbata dikenal sebagai produsen kerupuk rengginang.

“Saya tidak memberikan janji surga, namun saya berkomitmen untuk usaha kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pemalang,” ujar Rizal.

Di samping itu, Rizal mengamati dua permasalahan utama di wilayah Pemilihan X Jawa Tengah, khususnya di Kabupaten Pemalang, yaitu masalah SDM dan infrastruktur jalan rusak. Oleh karena itu, Rizal akan membangun SDC dan mendesak pemerintah untuk memperbaiki jalan.

“Setiap kecamatan akan memiliki lima SDC. Pelatihan di SDC akan melibatkan masyarakat setempat,” tutur RB.

Editor: Mahrus Sholih
Pewarta: Ragil Surono

» Baca berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

– Selesai –