Kendaraan Yang Sudah Ditempel Stiker Parkir Berlangganan Tetapi Masih Dikutip, Jukir Gadungan Diamankan oleh Waspada Online

by -48 Views

MEDAN, Waspada.co.id – Juru parkir gadungan menarik retribusi dari warga yang telah menempelkan stiker parkir berlangganan di kendaraannya, Selasa (9/7) kemarin, di Jalan A.R. Hakim Simpang Denai.

Aksi pungli remaja laki-laki yang mengaku sebagai jukir ini menjadi viral di media sosial. Polsek Medan Area segera mengamankan jukir gadungan yang membuat warga resah.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis, memastikan kejadian ini. “Dalam video viral tersebut, seorang laki-laki mengklaim sebagai jukir dan memaksa pengemudi mobil untuk membayar retribusi parkir, padahal mobil tersebut telah menggunakan stiker parkir berlangganan. Orang tersebut langsung diamankan ke Poslantas Sukaramai,” ungkapnya.

Iswar menjelaskan bahwa pihak kepolisian segera memanggil orangtua remaja tersebut. Setibanya di lokasi, orang tua remaja tersebut menegur anaknya yang mengaku sebagai jukir.

Saat ini, pelaku telah dibawa pulang oleh orangtuanya. Pelaku dan orangtuanya telah meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi tindakan mereka yang menghalangi program parkir tepi jalan berlangganan Pemko Medan.

Iswar juga menyampaikan terima kasih kepada Polsek Medan Area yang telah dengan cepat mengamankan pelaku yang sengaja melakukan pengutipan liar dengan mengenakan retribusi parkir kepada kendaraan yang telah menggunakan stiker parkir berlangganan.

“Kami berharap kerja sama yang baik dengan Polrestabes Medan dan jajarannya dapat terus berlanjut dengan baik,” harapnya.

Iswar mengimbau kepada pengemudi di Kota Medan untuk mendukung program parkir berlangganan dengan membeli stiker parkir berlangganan.

“Laporkan kepada petugas kami jika ada yang tetap mengenakan retribusi parkir kepada kendaraan yang sudah menggunakan stiker parkir berlangganan, kami akan tindak tegas. Bagi yang belum memiliki stiker parkir berlangganan, segera hubungi petugas kami untuk pembelian stiker parkir berlangganan,” ucapnya. (wol/mrz/d1)

Editor AGUS UTAMA