Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo akhirnya memberikan pernyataan tentang calon pendampingnya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Beberapa nama telah mencuat sebagai Calon Wakil Bupati yang akan mendampingi Fauzi dalam kontestasi politik tersebut. Salah satunya adalah Faisal Muhlis, politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sumenep.
Rumor semakin kuat ketika Fauzi menghadiri peresmian Paggun Aksi Nyata, sebuah program pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang digagas oleh Faisal Muhlis.
Namun, belakangan ini, nama Ketua DPRD Sumenep, Abdul Hamid Ali Munir juga disebut-sebut sebagai calon yang mungkin dipilih untuk menjadi pasangan Achmad Fauzi dalam Pilkada 2024.
Kerjasama antara PKB dan PDIP di Sumenep yang sering dikenal sebagai “Koalisi Semangka” dianggap sebagai kemungkinan besar mengingat kedua partai tersebut merupakan yang terbesar di Sumenep.
Fauzi menjawab rumor tersebut dengan santai dan menyatakan bahwa ia belum bisa memberikan informasi lebih lanjut mengenai calon yang akan dipilih oleh PDIP sebagai pasangannya dalam Pilkada 2024. Meskipun demikian, ia terus berkomunikasi intensif dengan berbagai partai untuk bekerja sama.
Seorang pengamat politik, Wildan Rosaili, menilai bahwa ketua partai politik dan pengusaha tidak akan menjadi pilihan Fauzi sebagai calon pendampingnya. Menurut Wildan, Fauzi sudah memiliki modal yang cukup sebagai petahana untuk memenangkan Pilkada, termasuk dari sisi parpol dan biaya politiknya.
Wildan menyarankan agar Fauzi memilih sosok dengan akar rumput kuat seperti tokoh agama, tokoh pesantren, atau kiai sebagai calon pendamping jika ingin memenangkan Pilkada dengan mudah.
