Pengacara Senior Naik Becak dan Daftar Calon Bupati Situbondo di PDI Perjuangan dan NasDem

by -154 Views

Seiring dengan menjelang Pilkada 2024, tensi politik di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mulai meningkat. Para tokoh yang akan maju sebagai calon bupati dan wakil bupati mulai bermunculan. Salah satunya adalah pengacara senior, Supriyono.

Ditemani simpatisan dan pendukungnya, Supriyono mengambil formulir ke Sekretariat DPC PDIP di Jl. Wijaya Kusuma dan Partai Nasdem di Jl. Sucipto pada Selasa, 7 April 2024. Ia naik becak sendirian yang dikawal puluhan simpatisan dengan mengendarai motor.

Setelah mendaftar, Supriyono menyatakan, kedatangannya ke Sekretariat DPC PDIP dan Partai Nasdem Situbondo adalah untuk mengambil formulir dan mendaftarkan diri sebagai calon Bupati Situbondo pada Pilkada 2024. Menurutnya, ia mendaftar sebagai calon bupati karena memiliki hak politik yang diatur oleh undang-undang, selama memenuhi syarat yang telah ditetapkan.

Supriyono memilih PDIP dan Partai Nasdem karena kedua partai ini dianggap sebagai partai modern yang memberikan kesempatan kepada semua warga negara untuk mendapatkan hak politik mereka. Ia juga menyatakan bahwa tidak semua partai di Situbondo melakukan penjaringan calon secara bebas seperti yang dilakukan oleh PDIP dan Partai Nasdem.

Supriyono juga mengungkapkan bahwa dia belum berkoordinasi dengan partai lain selama ini. Namun setelah mendaftar ke PDIP dan NasDem, dia akan berkomunikasi dengan partai lain yang memiliki kursi di DPRD Situbondo.

Ketua Tim Penjaringan Calon Bupati dan Wakil Bupati DPC PDIP Situbondo, Rudi Afianto, mengungkapkan bahwa hingga saat ini sudah ada empat calon bupati dan satu calon wakil bupati yang mengambil formulir pendaftaran. Dari jumlah tersebut, baru satu calon bupati yang telah menyerahkan formulirnya, yakni Supriyono.

Berdasarkan hasil perolehan kursi pada pemilu legislatif sebelumnya, PDIP belum bisa mengusung calon bupati sendiri karena perolehan kursinya hanya lima. Minimal kursi yang diperlukan untuk mengusung calon bupati adalah sembilan atau 20 persen dari total 45 kursi di DPRD. Oleh karena itu, PDIP harus menjalin komunikasi dengan partai lain untuk mencukupi persyaratan tersebut.

Tim Penjaringan Bupati dan Wakil Bupati Partai Nasdem, Mashudi, menyatakan bahwa empat calon bupati sudah mengambil formulir ke DPD Partai Nasdem. Namun, baru dua calon bupati yang telah resmi menyerahkan formulir pendaftaran, yaitu Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan Supriyono.

Mashudi juga menambahkan bahwa kemungkinan ada dua calon bupati lagi yang akan menyerahkan formulir pendaftaran ke Sekretariat DPD Partai NasDem. Tim penjaringan hanya melakukan penjaringan calon dan keputusan akhir diberikan oleh DPD Provinsi Jatim dan DPP Partai Nasdem.

Artikel ini dipublikasikan oleh Syamsuri dan diedit oleh Mahrus Sholih.