Penunjukan Beberapa Plt Bupati Dipercaya Akan Memberi Keuntungan pada Bobby Nasution dalam Pilgubsu 2024 – Waspada Online

by -345 Views

MEDAN, Waspada.co.id – Penunjukan Penjabat (Pj) Bupati di beberapa daerah di Sumatera Utara (Sumut) telah menarik perhatian publik. Para Pj ini diduga memiliki hubungan dengan Bobby Nasution untuk kepentingan Pilgubsu 2024.

Yang terbaru adalah penunjukan Wiriya Alrahman sebagai Pj Bupati Deli Serdang. Wiriya sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan dan merupakan anak buah dari Walikota Medan, Bobby Nasution.

Wiriya resmi dilantik sebagai Pj Bupati Deliserdang oleh Pj Gubernur Sumut, Hassanudin di Aula Tengku Rizal Nurdin, di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, pada Selasa pagi, 23 April 2024. Wiriya dilantik bersama dengan Pj Bupati Tapanuli Utara, Dimposma Sihombing.

Berdasarkan data yang diperoleh, Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Deliserdang mencapai 1.431.418 orang. Sehingga Kabupaten ini menjadi incaran pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut yang akan bertarung di Pilkada 2024.

Akademisi dari Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Rafriandi Nasution, mengatakan penunjukan dan penempatan Wiriya sebagai Pj Bupati Deliserdang sangat strategis dan diduga dapat menguntungkan Bobby Nasution jika maju dalam Pilgub Sumut 2024.

“Di Deliserdang memang menjadi keuntungan bagi Bobby Nasution,” kata Rafriandi Nasution kepada wartawan di Medan, Rabu (24/4).

Rafriandi menyatakan bahwa dalam Pilgub Sumut 2024, telah dibuat skenario untuk menyukseskan salah satu pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut nantinya.

Rafriandi mengungkapkan bahwa skenario yang dibuat mirip dengan Pilpres 2024 dan akan membuat Bobby Nasution beserta tim bekerja keras memasuki basis-basis masa Edy Rahmayadi yang telah terbangun sejak Pilgub Sumut 2018.

“Terang saja, skenario itu mengarah ke Pilgub Sumut. Namun, di Sumatera Utara terdapat faktor ideologi dan faktor-faktor fanatik kelompok yang harus dipertimbangkan. Sebagai contoh, suara partai PDIP cukup besar di Sumut,” ujarnya.

Rafriandi menyatakan bahwa Edy Rahmayadi dan Bobby Nasution memiliki kekuatan yang seimbang, ditambah dengan dukungan dari koalisi partai politik. Namun, terdapat studi politik yang siap dimainkan oleh mantan Pangkostrad tersebut, yang dapat mengalahkan menantu Presiden RI, Joko Widodo dalam Pilgub Sumut 2024.

“Bobby perlu bekerja keras karena dia masih pemain baru. Orang akan membuat analisis tentang Bobby Nasution, namun pengalaman yang lebih besar dimiliki oleh Pak Edy karena sudah menjadi Gubernur. Perbedaan ini sangat signifikan,” tambahnya. (wol/man/d2)

Editor: AGUS UTAMA