Tiga siswa sedang memilih baju adat untuk memperingati Hari Kartini di usaha persewaan baju adat Desa Bendungan, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada hari Minggu (21/04/2024). (Foto: Gono Dwi Santoso/Suara Indonesia)
SUARA INDONESIA, JOMBANG- Momen Hari Kartini membawa berkah bagi usaha persewaan dan perajin busana tradisional di Desa Bendungan, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada hari Minggu (21/04/2024).
Para pelajar membanjiri persewaan baju adat untuk meramaikan Hari Kartini di sekolah mereka. Di salah satu tempat persewaan baju adat, puluhan pelajar terlihat antre dan memilih baju yang akan mereka sewa.
Salah satu pelajar, Novi dari SMP Kudu Jombang, mengatakan, dia dan teman-temannya memilih untuk menyewa baju adat di tempat ini karena lokasinya strategis dan harganya terjangkau bagi pelajar.
“Pagi ini kami menyewa baju adat untuk acara Hari Kartini di sekolah besok. Kami datang bersama teman-teman dan sudah sering menggunakan jasa persewaan ini,” ujarnya.
Pemilik persewaan baju adat, Sri Murdiantini mengungkapkan, pada momen-momen besar seperti Hari Kartini, banyak pelanggan yang datang untuk menyewa baju adat di tempatnya.
“Banyak pelanggan yang menyewa baju adat dan kami memiliki berbagai pilihan. Beberapa busana bahkan dibuat sendiri oleh kami,” jelasnya.
Sri Murdiantini menjelaskan, tempatnya fokus pada persewaan baju dan tari tradisional, tanpa menyediakan busana modern. Permintaan setiap tahunnya sangat ramai.
“Untuk pelajar, harganya berkisar antara Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu. Untuk busana yang lebih bagus, sekitar Rp 50 ribu. Untuk kostum tari tradisional, harganya standar adalah Rp 35 ribu. Hampir semua busana di sini adalah karya kami sendiri,” tambahnya.
Sri Murdiantini juga memberikan pesan kepada generasi muda untuk melestarikan budaya dengan mengenakan baju adat pada peringatan Hari Kartini. “Agar budaya kita tidak punah di masa mendatang,” tutupnya. (*)
» Baca berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta: Gono Dwi Santoso
Editor: Mahrus Sholih