Prabowo-Gibran Menyatakan Suksesnya Program Makan Siang Gratis

by -173 Views

Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memaparkan kesuksesan program makan siang gratis untuk siswa di India dan Sudan. Program ini menjadi inspirasi bagi pasangan calon tersebut untuk diadopsi apabila mereka terpilih. Sebelumnya, TKN Prabowo-Gibran juga telah memaparkan kesuksesan program ini di Amerika Serikat (AS).
“Dikenal sebagai School Meal Program, inisiatif ini telah menjadi andalan di banyak negara. Menurut data terkini, 58% murid di seluruh dunia, atau sekitar 418 juta anak di lebih dari 76 negara, telah merasakan manfaatnya,” kata Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran Hamdan Hamedan kepada wartawan di Jakarta Senin (11/12/2023).
Hamdan menyebutkan dari AS hingga Argentina, dari Rwanda hingga negara tetangga seperti Thailand, dampak dari program ini merata.
“Program ini terbukti tidak hanya meningkatkan kehadiran dan mengurangi angka bolos/putus sekolah, tapi juga meningkatkan kesehatan dan prestasi akademis murid, serta mengurangi beban ekonomi keluarga,” jelasnya.
Dia juga mengungkapkan sebuah penelitian berjudul “Makan di Sekolah dan Pencapaian Pendidikan: Bukti dari Program Makan Siang di India” yang menemukan bahwa murid yang mendapatkan makan siang selama 5 tahun memiliki skor bacaan 18% lebih tinggi daripada mereka yang kurang dari 1 tahun. Untuk matematika, ada peningkatan sekitar 9%.
“Studi ini penting karena merupakan studi yang terpanjang dan terbesar mengenai dampak makan siang terhadap siswa sekolah dasar,” ujar Hamdan.
Hamdan juga mengutip salah satu peneliti dalam riset itu, Profesor Jayaraman, yang mengatakan bahwa efek nutrisi dari program ini tampaknya bersifat kumulatif dan semakin terlihat seiring waktu. Data yang dikumpulkan dalam riset itu berasal dari 600 distrik pedesaan di India, melibatkan lebih dari 200.000 keluarga di India.
“Adapun di Sudan seorang murid kelas lima SD memberikan testimoni bahwa program pemberian makan di sekolah oleh pemerintah negaranya membuat dia lebih bersemangat untuk sekolah dan menghemat uang keluarga,” jelas Hamdan. (SENOPATI)