MEDAN, Waspada.co.id – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Hassanudin merespon soal dugaan perambahan hutan diduga memicu terjadi bencana longsor dan banjir bandang di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas).
Mantan Pangdam I/BB ini mengaku sudah memerintahkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Sumut, untuk melakukan tindakan penyelidik bersama pihak kepolisian atas penyebab terjadi banjir bandang dan longsor tersebut.
“Terkait penyebab, memang kemarin saya sampaikan, coba dilihat di investigasi cari kemungkinan apa penyebabnya (banjir bandang dan longsor di Humbahas),” kata Hassanudin, di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Senin (4/12).
Baca selengkapnya
Bobby Nasution Kembali Rombak Susunan Pejabat
Sebanyak 130 Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkungan Pemko Medan dilantik dan diambil sumpah janji oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution di halaman tengah kantor Wali Kota Medan, Senin (4/12). Sejumlah pesan tegas disampaikan Bobby Nasution kepada Pejabat yang baru dilantik.
Pelantikan ini diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Wali Kota Medan dan pembacaan fakta integritas . Selanjutnya Bobby Nasution mengambil sumpah dan janji Pejabat yang dilantik dan penandatanganan berita acara serta ditutup dengan penyematan tanda jabatan dan penyerahan surat keputusan.
Usai melantik, Wali Kota Medan Bobby Nasution menyampaikan pesan tegasnya kepada Pejabat Administrator dan Pengawas. Ia meminta pejabat yang baru dilantik dapat bekerja sesuai tugasnya secara profesional.
Baca selengkapnya
Bupati Humbahas Duga Ada Perambahan Hutan
Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas) Dosmar Banjarnahor menduga adanya indikasi perambahan hutan yang memicu penyebab terjadi banjir bandang dan longsor terjadi di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja.
Hal ini disampaikan Dosmar dalam unggahan sebuah video memperlihatkan sebuah perbukitan di sekitar Danau Toba di Humbahas dalam akun Instagram pribadinya @dosmarb, seperti dilihat, Senin (4/12).
Dalam video itu terlihat perbukitan yang pohon-pohonya sudah ditebangi. Dosmar menilai ada indikasi atau dugaan ada kejahatan lingkungan yang terjadi, sehingga berakibat pada banjir bandang yang terjadi Jumat (1/12) malam.
Baca selengkapnya
(wol/man/d2)
Editor AGUS UTAMA
